Admin YM

Jumat, 22 Juli 2011

6 Cara Melindungi Router Wifi Dari Hacker

6 Cara Melindungi Router Wifi Dari Hacker | Semakin murahnya harga router Wifi maka semakin banyak yang menggunakan produk tersebut, karena selain praktis juga koneksi internetnya bisa di share oleh beberapa komputer. Hanya saja kelemahannya jika kita kurang hati hati makan Router Wifi bisa menjadi pintu masuk bagi Hacker untuk melakukan serangan. Bagaimana cara melindungi Router Wifi supaya tidak mudah dijebol oleh orang lain? Berikut 6 cara melindungi Router Wifi dari Hacker

[Baca juga: cara memperbaiki kecepatan blog dengan google labs, 10 manfaat dari lidah buaya, buku cikeas kian menggurita]



Serangan peretas komputer sedang marak akhir-akhir ini. Jaringan WiFi sebetulnya salah satu pintu masuk serangan yang paling gampang karena jaringan ini biasanya lebih rapuh. Bila Anda memasang jaringan WiFi di rumah, ada baiknya meningkatkan keamanannya. Tip berikut ini akan bermanfaat:

1. Posisi antena yang strategis
Jangan menempatkan antena router di lokasi yang membuat sinyal akan bocor ke luar rumah atau kamar. Oleh sebab itu, hindari lokasi di dekat jendela. Tempatkan router di tengah bangunan.

2. Pakai WEP
WEP adalah Wireless encryption protocol. Ini adalah teknik untuk mengenkripsi lalu lintas komunikasi di jaringan nirkabel. Jangan pernah melewatkannya saat menginstalasi sebuah jaringan nirkabel di rumah.

3. Ubah SSID dan jangan siarkan
SSID itu adalah Service Set Identifier. Ia adalah semacam identifikasi yang dilakukan oleh sebuah router untuk memastikan siapa yang berhak memulai koneksi di dalam jaringannya. Pilih nama SSID yang paling unik, seperti memilih nama e-mail atau password. Bila memungkinkan, jangan menyiarkan nama itu sehingga saat orang lain menangkap sinyal WiFi kita, mereka takkan tahu itu koneksi milik siapa.

4. Nonaktifkan DHCP
Dengan cara ini, peretas mesti men-decode parameter TCP/IP, subnet mask, dan alamat IP, untuk meretas jaringan nirkabel ini. Ini tak mudah.

5. Nonaktifkan atau modifikasi setting SNMP:
Ubah pengelolaan privat dan publik pada SNMP. Anda juga bisa menonaktifkannya.

6. Utilisasi daftar akses:
Untuk keamanan tambahan, dan bila router anda mendukung, bikinlah daftar mesin yang boleh mengakses jaringan Anda. Router yang mendukung fitur ini pun biasanya sudah mendukung trivial file transfer protocol (TFTP)(tempointraktif.com)

0 Comment:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Host